3.1. Memahami makna Q.S. al-Ma’un 4.1. Membaca, Menulis dan menunjukkan hafalan kalimat-kalimat dalam Q.S. Al-Maun dengan benar Setelah pe...
3.1. Memahami makna Q.S. al-Ma’un
4.1. Membaca, Menulis dan menunjukkan hafalan kalimat-kalimat dalam Q.S. Al-Maun dengan benar
Setelah pembelajaran peserta didik diharapkan mampu :
- Membaca surat Al Maun dengan tartil
- Menunjukan hafalan surat Al Maun dengan lancar
- Menidentifikasi bacaan tajwid yang terdapat pada surat Al Maun dengan tepat
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Bagaimana kabar anak-anak hari ini?
Alhamdulillah semua dalam keadaan sehat, dan kita selalu berdoa semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah Swt.
Sebelum kita memulai lebih lanjut marilah kita awali pembelajaran kita dengan berdoa:
1. Salam dan Doa
https://www.youtube.com/watch?v=5Ue46TZUGCo
Kegiatan Inti
Anak-anak yang sholeh dan sholehah…Hari ini kita akan memulai pembelajaran kita pada semester 2 ini. Saat ini kita akan belajar tentang surat Al Maun. Surat Al Maun tergolong surat Makiyah, karena diturunkan di kota Mekah. Selain diturunkan di kota Mekah surat Makiyah jg memiliki ciri-ciri lain seperti ayatnya pendek-pendek, berisi tentang aqidah atau tauhid dan biasanya diawali dengan kata “ Ya ayyuhan nas”.
Surat Al Maun terdiri dari 7 ayat.
Surat Al Maun merupakan salah satu surat yang terdapat dalan Al Qur’an juz ke 30.
Surat Al Maun merupakan surat ke 107 dalam AlQur’an.
Nama Al Maun diambil dari ayat ke 7 yang artinya barang-barang yang berguna.
Surat Al Maun diturunkan setelah surat Al Quraisy.
Mari kita belajar membaca surat Al Maun:
بِسۡمِ
ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
أَرَءَيۡتَ ٱلَّذِي يُكَذِّبُ بِٱلدِّينِ ١ فَذَٰلِكَ ٱلَّذِي يَدُعُّ ٱلۡيَتِيمَ ٢
وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلۡمِسۡكِينِ ٣ فَوَيۡلٞ لِّلۡمُصَلِّينَ ٤
ٱلَّذِينَ هُمۡ عَن صَلَاتِهِمۡ سَاهُونَ ٥ ٱلَّذِينَ هُمۡ يُرَآءُونَ
وَيَمۡنَعُونَ ٱلۡمَاعُونَ ٧
Perhatikan Video di bawah ini
Hukum Tajwid yang ada dalam QS Al-Maun
Ayat 1
أَرَءَيۡتَ ٱلَّذِي يُكَذِّبُ بِٱلدِّينِ
- Mad thabi’i atau mad ashli, di lafadz الَّذِيْ , alasannya karena ada kasrah bertemu dengan ya’
- mati dan setelahnya tidak bertemu dengan hamzah, huruf sukun, bertasyid, atau tidak di tempat waqaf, cara bacanya dibaca panjang 2 harakat.
- idgham syamsiyah atau alif lam syamsiyah, di lafadz بِالدِّيْنِ karena ada alif lam bertemu dengan huruf dal.
- mad ‘aridh lissukun di lafadz بِالدِّيْنِ, alasannya karena ada mad thabi’i berada di tempat waqaf, sehingga dinamakan mad ‘aridh lissukun. Cara bacanya bisa 2 harakat, 4 harakat, atau 6 harakat.
- Lafadz aroaita bisa dibaca mad layyin jika dia waqaf
Ayat 2
فَذَٰلِكَ ٱلَّذِي يَدُعُّ ٱلۡيَتِيمَ
- mad thabi’i atau mad asli di kata ذٰلِكَ karena ada fathah ketemu alif, meskipun di sini alifnya tidak dituliskan, diganti dengan fathah berdiri. Selain itu, fathah ketemu alif tadi juga tidak bertemu dengan hamzah, huruf sukun, bertasyid, atau tidak di tempat waqaf. Cara bacanya, dibaca panjang 2 harakat.
- Mad thabi’i di kata الَّذِيْ, penjelasannya juga seperti di ayat pertama di atas.
- idzhar qomariyah atau alif lam qomariyah, disebabkan ada alif lam bertemu dengan huruf ya di lafadz الْيَتِيْمَۙ. Cara bacanya, lam mati dibaca jelas, tidak boleh diidghamkan ke huruf ya.
- mad ‘aridh lissukun, alasannya karena ada mad thabi’i berada di tempat waqaf/di akhir ayat, di lafadz الْيَتِيْمَۙ. Penjelasan seperti ayat pertama di atas.
Ayat 3
وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلۡمِسۡكِينِ
- Mad thabi’i di kata لَا, alasannya karena ada fathah bertemu alif, cara bacanya dibaca panjang dua harakat. Penjelasan lengkapnya seperti di ayat sebelumnya.
- Mad thabi’i di kata عَلٰى, alasannya karena ada fathah ketemu alif.
- mad thabi’i di lafadz طَعَامِ, karena ada fathah ketemu alif.
- Izhar Qomariyah di lafadz الْمِسْكِيْنِ,karena ada alif lam bertemu huruf mim.
- Mad ‘aridh lissukun, karena ada mad thobi’i di akhir ayat di lafadz الْمِسْكِيْنِ.
Ayat 4
فَوَيۡلٞ لِّلۡمُصَلِّينَ
- Idgham bilaghunnah di lafadz فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّيْنَ, dikarenakan ada dhammah tanwin bertemu dengan huruf lam. Cara bacanya, tanwin dimasukkan ke huruf lam dan dibaca tidak berdengung. Baca lengkapnya: Contoh bacaan idgham bilaghunnah.
- idzhar qamariyah di lafadz لِّلْمُصَلِّيْنَ, alasannya karena ada alif lam bertemu dengan huruf mim. Kalian mungkin tidak melihatnya, karena huruf alifnya memang dibuang. Asal kata لِّلْمُصَلِّيْنَ adalah: لِ + المصلّين. Lalu dibuang alifnya. Sehingga dituliskan seperti ayat di atas.
- mad aridh lissukun karena ada mad thobi’i di akhir ayat, di lafadz لِّلْمُصَلِّيْنَ .
Ayat 5
ٱلَّذِينَ هُمۡ عَن صَلَاتِهِمۡ سَاهُونَ
- mad thabi’i di lafadz الَّذِيْنَ . kasrah ketemu ya mati.
- idzhar syafawi, di lafadz هُمْ عَنْ. Alasannya karena ada mim mati bertemu dengan huruf ‘ain. salah satu hukum mim mati bertemu huruf hijaiyah adalah idzhar syafawi. cara bacanya, mim mati dibaca jelas tanpa berdengung sedikitpun.
- bacaan ikhfa haqiqi, di lafadz عَنْ صَلَاتِهِمْ, alasannya karena ada nun mati bertemu dengan huruf shad, cara bacanya nun mati dibaca samar-samar antara idzhar dan idgham.
- mad thobi’i di lafadz صَلَاتِهِمْ. fathah ketemu alif.
- bacaan idzhar syafawi di lafadz صَلَاتِهِمْ سَاهُوْنَ karena ada mim mati bertemu dengan huruf sin.
- mad thabi’i karena ada fathah ketemu alif di lafadz سَاهُوْنَ
- mad ‘aridh lissukun karena ada mad thabi’i di akhir ayat/tempat waqaf: سَاهُوْنَ
Ayat 6
ٱلَّذِينَ هُمۡ يُرَآءُونَ
- mad thabi’i di lafadz الَّذِيْنَ.
- idzhar syafawi di lafadz هُمْ يُرَاۤءُوْنَ karena ada mim mati bertemu huruf ya.
- mad wajib muttashil di lafadz يُرَاۤءُوْنَ, karena ada mad thobi’i bertemu dengan huruf hamzah dan berada dalam satu kalimat. Cara bacanya dibaca panjang 5 harakat.
- mad ‘aridh lissukun karena ada mad thobi’i di akhir ayat يُرَاۤءُوْنَ.
Ayat 7
وَيَمۡنَعُونَ ٱلۡمَاعُونَ
- idzhar syafawi: وَيَمْنَعُوْنَ. alasannya ada mim sukun bertemu nun.
- mad thobi’i: وَيَمْنَعُوْنَ. ada dhommah bertemu wawu mati.
- idzhar syamsiyah: الْمَاعُوْنَ. ada alif lam bertemu mim.
- mad thobi’i: الْمَاعُوْنَ.
- mad ‘aridh lissukun: الْمَاعُوْنَ. karena ada di tempat waqaf/akhir ayat.
Lafalkan berulang-ulang sehingga kalian bisa membaca sekaligus menghafal !
Penilaian Harian
Penilaian Harian Membaca
Materi Menghafal Q.S. Al-Maun
Aspek : Ketrampilan
Bentuk Penilaian : Praktik
Praktik Membaca !
- Rekamlah praktik membacal Q.S. Al-Maun melalui HP Android dalam bentuk rekaman suara atau video.
- Kirimkan rekaman tersebut melalui link tugas yang sudah disediakan.
- Berilah identitas Nama Sekolah dan Nama Siswa pada file pengiriman.
Link Tugas Membaca
Demikian pembelajaran hari ini. Mari kita akhiri dengan membaca do’a :
Referensi Materi
- Kemendikbud RI, 2018, Buku Siswa PAI dan Budi Pekerti Kelas 5
- https://youtu.be/E0nxXhayJGE
- https://youtu.be/YaC1xSjOZQU
Marilah kita tutup pembelajaran kita pada hari ini dengan membaca
hamdalah :
Wassalamu'alaikum Wr. Wb